KOMUNIKASI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Sabtu, 14 November 2015

PERMASALAHAN PERTANIAN



Fenomena Masalah Permodalan Yang Terjadi Pada Pertanian di desa rejosari, Kecamatan Bantur
 
Masalah permodalan seakan menjadi permasalahan dasar pada pertanian di Indonesia. Begitu pula yang terjadi pada petani di desa Rejosari, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Desa Rejosari sendiri terletak di Kecamatan Bantur Kabupaten Malang, lebih tepatnya di Malang bagian selatan. desa Rejosari sendiri memiliki luas sebesar 1.042,00 ha, terdiri dari 4 dusun yaitu dusun Balewerti, dusun Krajan, dusun Njeding, dan dusun Kutukan
Permasalahan di bidang permodalan ini dapat disebabkan oleh banyak hal. Salah satu yang menjadi penyebabnya adalah kurangnya perhatian pemerintah terhadap adanya suatu lembaga keuangan yang memiliki peran untuk memberikan permodalan terhadap petani. Yang banyak terdapat pada lingkungan merek hanyalah koperasi-koperasi yang sifatnya swasta dan terkadang justru membuat repot. Hal inilah yang menjadi penyebab petani enggan untuk meminjam uang di koperasi.
Lantas darimanakah modal yang diperoleh petani di desa Rejosari tersebut? Para petani tersebut cenderung menggunakan modal pribadi untuk membiayai kegiatan pertanian mereka sejak mulai tanam hingga panen. Kebanyakan dari mereka telah bergabung dengan gabungan kelompok tani (GAPOKTAN). Jadi, setelah mereka panen dan menjual hasil produksi mereka, kemudian mereka membagi rata hasil yang diperoleh. Nah, hasil tersebut lah yang nantinya akan digunakan sebagai modal bagi musim tanam selanjutnya. Biasanya petani akan mengambil sebagian saja dari hasil penjualan mereka. Sedangkan sisanya diinvestasikan sebagai modal. Bagi mereka, menggunakan moda pribadi dinilai lebih praktis karena tidak begitu merepotkan mereka untuk mengurus syarat-syarat yang diajukan oleh koperasi, yang juga belum tentu pengajuan peminjaman mereka diterima. Justru akan lebih membuang tenaga serta waktu.
Sedangkan bagaimana jika hasil yang diperoleh dari musim tanam sebelumnya tidak terlalu banyak? Ya tetap saja mereka akan menanam dengan biaya tersebut, walaupun jumlah yang ditanam tidak sebanyak musim sebelumnya yang penting mereka tetap dapat melakukan kegiatan produksi untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sendiri.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa masalah permodalan adalah salah satu masalah klasik di dalam bidang pertanian, hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal. Dimana akhirnya petani lebih memilih untuk menggunakan modal pribadi yang dinilai lebih praktis penggunaannya.
            Solusi yang dapat ditawarkan bagi adanya permasalahan ini adalah salah satunya dengan mengintervensi program pemerintah terhadap permasalahan terkait sehingga kesejahteraan petani akan lebih terjamin. Selain itu, dalam pelaksanaan program tersebut, hendaknya dilakukan pengawasan terhadap keefektifannya apakah akan dapat memihak kepada petani atau tidak. Penginformasian terhadap adanya suatu program pemerintah juga harus merata serta jelas informasinya sehingga petani benar-benar paham dan tidak ada pihak-pihak tertentu yang akan menyalahgunakan ketidaktahuan petani.